Amos Cozy

Hari ke-2 kegiatan di Hotel Amos Cozy, Blok M, Jakarta. Kegiatan menyusun regulasi pengembangan pengawas. Bersama-sama dengan unsur APSI, korwas2 terbaik dan ilmuwan dari perguruan tinggi. Ternyata, pengawas2nya pinter2. Beuh.... sayangnya mereka belum terlibat di LPPKS. Sayang dong kemampuan mereka bila hanya untuk merumuskan kebijakan -yang pada kenyataannya jarang sesuai ranangan, bila disahkan-

Saya akan gunakan waktu tersisa untuk bersosialisasi dengan mereka, terlebih karena beban kerja saya sudah saya selesaikan. Selain itu, tentunya sambil mengukur2 kompetensi mereka dalam kepengawasan.

Sementara dikantor, para punggawa seksi PK, sedang mulai mempersiapkan kegiatan revisi juklak dan juknis dari hasil revernsi yang baru saja selesai dilaksanakan. hm... baru inget, haril rekomendasinya akan diserahkan ke saya hari jumat nanti. Semoga para WI tidak ingkar janji. C'mon man... be discipline with your time.

Semakin hari, semakin banyak yang harus dipelajari. Apakah saya merasa letih or bosan? Tidak. Saya sedangmenciptakan learning organization. Semoga semakin cepat terbentuk. Yu... kita belajar terus.

Maafkan Aku Dik!

Arogannya dirimu kawan...
Anak ingusan yang tak tahu apapun kau nistakan..

Banyak jalan menuju maturity. Hal ini sangat saya yakini. Begitu juga yang telah menimpa rekan junior saya. Adalah sebuah pelajaran yang berat yang harus dijalaninya. Sangat beruntung sekali dirinya. Dia akan dapat mengambil makna dari semua ini. Tuhan ra sare dik.

Aston Gatsu Denpasar

Menikmati akhir pekan adalah impian yang selalu diharapkan untuk segera menjadi kenyataan. Saat sekarang, terkadang cukup sulit direalisasikan bagi saya. Quality time tersebut menjadi barang langka. Seperti minggu ini, semenjak jumat kemarin, saya harus melaksanakan kewajiban dari AusAid. Well, untunglah saya dapat menjadikannya sebagai quality time, walaupun bukan dengan anak istri saya, akan tetapi dengan sanak saudara saya di Bali. 

Saya mulai dengan melakukan persembahyangan di sanggah keluarga di kemoning, klungkung. Dilanjutkan dengan mengunjungi bule saya, menik Sripin. Diakhiri dengan mengunjungi  keluarga istri saya. 

Syukurlah, saya masih diberi kesempatan untuk melakukan itu. Setelah sekian lama saya tidak melakukannya. Dosa banget rasanya. Kesempatan ke Bali, sesuai jadwal, masih ada 2 kali sampai bulan April. Apakah saya dapat mengulangi qualty time tersebut? saya harap iya, terlebih jika dapat bersama dengan anak dan istri. sepertinya akan menjadi super quality time. Semoga.

Spiritualitas

Cukup lama saya membaca makna kata tersebut, yah Spiritualitas. awalnya, ketika saya harus mulai menguasai bidang pekerjaan baru, yaitu mengelola seksi peningkatan kompetensi, sesuai dengan permendikbud nomor 39 tahun 2012. Salah satu mata diklat adalah Kepemimpinan Spiritual. Saya secara serius mempelajari materi yang ada. Hm.. sepertinya ada yang kurang pas. saya coba mencari tahu ke mbah google. weleh.. tepat dugaan saya. Terlebih ketika saya terlibat diskusi dengan salah seorang dosen dari UNS. OMG!!! Semakin membuat saya ketagihan mencari referensi tentang itu.

Ketika saya berkesempatan bertugas ke Bali, saya menemenui kawan lama saya. Seorang dokter spesialis kandungan, yang minatnya kepada spiritualitas begitu tinggi. Diskusi yang berlangsung selama dua jam menghasilkan beberapa kesimpulan. utamanya, bagaimana menanamkan nilai-nilai kemanusiaan. 

Pendapat seorang ahli, Fry, memberikan saya pemahaman mendalam tentang kepemimpinan spiritual. Intinya, sangat berbeda dengan kepemimpinan religitas. Walaupun, kalau sekilas kita mendengar, hampir-hampir mirip. Hanya golnya berbeda, yang satu untuk mencapai tujuan hidup beragama sementara satunya, bagaimana mencapai visi dan misi organisasi. sementara jalannya hampir mirip. Perbedaanya ya pada golnya tersebut.

Sebenarnya, ketika saya mulai mencoba melakukan internalisasi kedalam diri saya, saya menemukan contoh yang riil dan tak terbantahkan (menurut saya dan data). Contohnya, yah diri saya ini. Baik dulu dan sekarang. 

Dulu

tepatnya mulai tahun 2000-2004. Saya menjadi kepala SMKN dengan jumlah murid 700 an dan jumlah guru 50an serta tenaga TU kira-kira 5 orang. Komposisi dari sisi keyakinan yang dianut baik murid maupun guru dan staf, 99,9 % berbeda dengan saya. tetapi selama saya memimpin, tidak pernah ada hambatan yang berarti dikarenakan (mungkin) kepemimpinan spiritualitas yang saya terapkan sesuai. Sekarang saya sedang mencoba kembali mengingat-ingat. Apa-apa yang pernah saya lakukan ketika itu.

Keep Rock dong...

Kemarin malam, ketika saya sedang bike at night, seperti biasanya, saya melewati pedestrian jalan selamet riyadi dan biasanya juga, singgah ke toko cassette dan cd sambil minum jus sirsak tanpa es. Lumayan, habis olah raga, minum jus sirsak buat ngurangi kolesterol sambil mendengarkan musik gratis. Pas baru sampe depan toko, si mas pemiliknya manggil, "Pak.. rene... iki lo pesenanmu wis enek...!". saya terkejut, pesenan yang mana yah..?

OMG,
The Best Van Halen...!!! welehh.. langsung disetelin trus sambil ngobrol minum jus... diteriakin si Sammy Hagar... David Lee Roth.... Barry sheene...   edan.>>!

Si Mas dengan santainya, sesuai SOP nya klo ketemu saya bertanya, "Ini mo yang ori opo yang kw..?". Tau sendiri dong jawabannya. Soale yang ori 120 rebu... mahal ah.. klo 70 an aja masih mau.

Heheheh... sambil sual-siul saya meneruskan sepedahan ke THR Sriwedari, malam koesplusan, barangkali yang main Musikplus. Sayang bukan. Akhirnya, milih ngelanjutin sepedahan aja.

Solo emang kota idaman. Kehidupannya dinamis dan menjanjikan kedamaian. Klo kita berjalan-jalan malam, maka sepanjang jalan akan kita temui lesehan-lesan dengan berbagai tawaran kuliner yang murah meriah. Terima kasih yah Tuhan. Kau telah membawaku ke Solo.

Keep Rockin Man!!!

Hujan Rinduku

Fenomena facebook dan twitter sudah tidak perlu dibicarakan lagi. Saya tersentak ketika membuka blog saya ini. Hm.. setahun lebih saya tidak blogging! Saya jadi teringat rekan Kim Jade, sewaktu di Busan University, ketika saya bilang bahwa saya menulis blog 2 kali seminggu. Dia bilang, kurang produktif. Saat itu, facebook sudah ada, tetapi masih baru dan saya juga sudah punya account. Entah dia akan bilang apa sekarang.. :D

Memang facebook benar-benar telah membuat saya "malas" menulis dan berimaji :( .. sekarang cukup menulis status satu baris dan maksimum sekian puluh kata... hadeuh.... 2 tahun lalu, saya mempunyai program menulis selama 30 hari dan hampir berhasil. klo kemarin2 tanpa diprogram, setiap hari update status.. halah .. ga penting banget lagi...

setahun lebih saya sudah bekerja di LPPKS Indonesia. Harapan awal ingin menjadi widyaiswara di sana.. heheheh... baru beberapa bulan ternyata dilantik menjadi pejabat struktural (lagi)... sesuatu yang saya hindari setelah 3 tahun menjabatnya di Disdik Kotabaru... 

Usia saya sekarang jalan 46 tahun.. getting old.. rambut sudah 99% putih... luar biasa... Untuk menjadi putih semua perlu sekian waktu. Istri saya tetap satu. Anak saya baru satu... hingga saat ini terus berjuang untuk menambah... 

Saya punya 2 LPPKS. Pertama anak saya dan kedua kantor saya sekarang. Anak saya sekarang sudah mendekati 5 tahun usianya. Sudah banyak protes tentang ayahnya yang jarang pulang. padahal saya jarang pulang juga untuk LPPKS :) ... Dia sekarang sudah TK A dan ikut Bimba AIUEO. Setiap sabtu, saya berusaha untuk menemaninya ke Bimba. Selain itu, memenuhi permintaannya untuk jalan-jalan. 

Itu dulu postingan kali ini. Semoga besok2 kembali dapat menulis.

4 in 1

Baru kali ini ada 4 kegiatan plus undangan yang harus saya ikuti dalam waktu bersamaan dan tempat yang saling berjauhan. Kegiatan itu bertempat di Purbalingga, Magelang, Solo, Jeneponto, dan Bandung. Ting-tong.... yang mana yang harus diikuti? Tentu yang pertama memberikan jadwal dan undangan dong.... but it will depend on my Boss.

Hari Pertamaku (My New Way)

Hari kamis, 22 September 2011, pukul 07.45 Wib, dengan menggunakan pesawat Lion air, saya menuju ke Solo, tempat tugas saya yang baru. dari bandara saya langsung menuju ketempat kos saya di belakang Solo Square. Pada siang hari, kira-kira pukul 11, saya menuju tempat tugas saya, LPPKS di Purwosari, dengan menggunakan becak. mbak Farika sudah menunggu.

Finally, says bertugas di tempat kerja yang baru, setelah lama dinanti. Saya ditempatkan satu ruangan dengan ibu kepala. Sementara ini, saya dijadikan lawan diskusinya. rencananya sih sambil belajar dan mempelajari segala sesuatunya sampai akhir tahun. Just 3 months for this till the end of this year. Be patient and study hard.

Hari ini, jumat, rencananya mo pulang ke bogor naik kereta Gajah Wong dari Yogja bareng mba Indah yang keluarganya ada di jakarta. Nani kembali pada hari senin pagi. Tiket sudah dibeli. Asik.... bisa pulang untuk berkumpul anak istri dan keluarga lainnya.

Terima kasih Tuhan atas KaruniaMu.

7 September 2011

Pagi ini bergegas mengejar bus Cibinong-Grogol untuk turun di Komdak trus naik 66 arah Blok M. Tujuan? menemui ibu Isti di Biro Kepegawaian Kemendiknas. Yah... harus cepat agar tidak terjebak macet yang parah. Sampai di Kemendiknas jam 09.00 an.. langsung menuju ketempat bu Is.. ternyata Sk untuk saya baru mau diantar ke Ka Biro untuk ditandatangani.:(

Gak apalah sekalian jalan-jalan silaturahmi ke lantai 5 ketemu asprinya pak Kabiro, lumayan jadi kenal. Info yang diberikan, bahwa Bapak sedang ke Ujung pandang.. weleh jauhnya.. tapi jangan hawatir karena begitu acara selesai di sana, beliau akan langsung kembali kekantor. Diperkirakan pukul 11 pesawat dari Ujungpandangnya. So, saya jalan-jalan aja dulu.

Pukul 13.45 saya telp pak aspri... menurut beliau, Bapak baru datang, saya bilang besok pagi saya akan kembali, tetapi pak aspri bilang tunggu 15 menit lagi Pak! Tepat 15 mrenit kemudian, saya ditelp bahwa SK saya sudah ditandatangani. Finally.....

Setelah hampir 6 bulan lamanya mengurus mutasi ke Kemendiknas, akhirnya hari rabu, 7 September 2011, semua urusan SK Mutasi saya sudah selesai dan saya bawa pulang untuk selanjutnya saya bawa ke Kotabaru dan Banjarmasin seterusnya ke Solo. So, welcome to The New Life!!!

Astungkara. Thanks God.

hari itu pun saya baru menyadari, bahwa inisial tempat kerja saya dengan inisial nama putri saya, sama, yaitu LPPKS!

LPPKS = Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah

LPPKS = Luh Putu Putriyanti Kamidia Saraswati

Kebetulan atau memang Is it a Magic?

Hanya Tuhan yang tahu.

What a feeling!

Jadi ingat film tahun 80an.. FlashDance dengan bintangnya si Jennifer Bells. Hm... kemana ya dia sekarang? Ah.. nanya si Ashleigh ah... Sementara, judul lagunya sesuai judul postingan ini, dinyanyikan oleh Irenne Cara... wehh... jadul bangged jyaannn.

Rabu malam kemarin sampai di Kotabaru, besok paginya menghadiri pernikahan si Raswan. DIlanjutkan ke rumah Pak Suhaimi buat mengantarkan kumpulan soal Ujian Masuk UPI untuk anaknya. Menjelang siang ke Pura untuk persiapan odalan dan ngenteg linggih. Acara sampai besok malamnya.

Sabtu pagi ini, ke ruma Pak Husni buat membicarakan persiapan ToT di Jotel Sultan Solo nanti. Besok Minggu pagi ke Pura dan ngeliat MacBook Mr. Edy yang HDnya crash. Ooops.. sebelumnya ngontak si Nita dulu buat ngebahas soal-soal UM UPI.

Malam minggu ini diundang sahabat karib buat kongkow di kafe... lah ketemu sobat karib yang sudah jadi penguasa.. ngobrol2 bentar.. yah bentar aja kerna waktunya dah mahal banget beliau.. Surprise.... pas mo bayar... kata kasirnya.. "Pak sudah dibayar sama Calon Bupati!!"

Happy Saturday Night Kotabaru!

Hari Ultah.

Hari ini, hari ultah ku yang ke-44. Tua memang. Harusnya makin tua makin jadi. Apanya yang makin jadi? Klo Kelapa, makin tua makin banyak santannya. Klo Buah makin tua berarti makin matang.. tinggal dipetik. Lah.. Kalau manusia? Makin tua yah makin keriput ta iye...?

Hm... Seumur hidup ga pernah ngadain pesta ultah. Tahun lalu, saya diberi surprise oleh Miss. Ashleigh, Dosen dari Amrik sono. Pas dia saya undang untuk menatar guru-guru bahasa inggris wilayah Kelumpang. Sederhana tapi berkesan sekali. Hadiahnya, bunga plastik dan secangkir kopi pahit selera dia. Setelah itu, beberapa jam kemudian, saya juga dipestai oleh Pak Andit Kartika, dari P4TK Seni dan Budaya, Yogjakarta, yang sedang menatar guru-guru seni Kotabaru. Sungguh berkesan. Dihadiahi lagu "sepanjang jalan kenangan.."

Kembali ke Laptop, ucapan ultah di wall FB saya cukup banyak. Saya berusaha menjawabnya satu persatu. Semua doa baik. Terima kasih Kawan. SMS pagi ini pun ada.. dan minta dikirim hadiahnya melalui email...:p .. Oke, kalau ditanya, hadiah ultah apa yang sekarang saya idam-idamkan? sebenarnya aku sangat berharap, hadiah ultahku tahun ini adalah SK Mutasi ku ke LPPKS Solo, yang sudah 3 bulan ku urus di Kemendiknas. Semoga dapat menjadi kenyataan SK Mutasi ku terbit dan kuterima segera, sebagai kado istimewa Ulang Tahun Ku ke-44. Terbitkan hari-hari ini ya Tuhan. Semoga Kau kabulkan permohonan dan harapanku ini Tuhan.

5 Bulan Ini

semenjak posting terakhir di awal februari.. setelah 5 bulan berlalu.. baru ini memuali lagi menulis. 5 bulan berlalu dengan haru biru dan merah merona bahagia. Kegiatan piloting yang berakhir dengan sukses dan lancar. Justru masalah timbul setelah ada pengumuman... UUD lah biasa.

Permohonan mutasi saya yang cukup berliku saya selesaikan.. hingga sekarang sudah tinggal tunggu SK Mutasi saja. Hm.. saya sangat ingin segera bertugas di tempat saya yang baru, LPPKS Solo. Tadinya, saya ingin menulis postingan pertama di LPPKS Solo paling lambat bulan juni 2011. Tuhan berkehendak lain. Sampai akhir juni, SK Mutasi saya belum terbit. So, sabar menunggu saja.

Sabar, sabar, dan sabar menunggu. Semoga segera terbit SK Mutasi itu, Tuhan!

Eternality

Pagi ini, senin, 7 Februari 2011. Sesuai undangan yang disampaikan oleh BKD, bahwa hari ini akan dilaksanakan pelantikan pejabat eselon II-IV. Sejujurnya, saya juga rada gugup. Hm... sekarang baru kumenyadari... kerja di kantor ternyata bikin saya ikut-ikut jantungan mikirkan jabatan.... duh.... Untunglah sudah beberapa hari ini saya berusaha menenangkan diri... lebih berserah dan pasrah.... kuyakin Tuhan ga tidur dan akan selalu memberikan yang terbaik bagi hambaNya. Rasa ini, deg.. deg.. an, rasanya yang ga pernah kurasakan selama ini. Biasanya klo ada acara pelantikan, daku ga pernah perduli... sekarang? What the hell is it? Salah satu sebab, dan sangat dominan adalah faktor eksternal... I hate this. Aku malu untuk menuliskannya. Cuma satu yang saya rasakan hikmah dari keadaan ini. Keabadian! yah... tidak ada yang abadi di dunia ini. Semoga susunan pejabat yang baru ini, termasuk saya, akan membawa pendidikan Kotabaru kejenjang yang lebih terhormat lagi. Dan pastinya, saya akan lebih meningkatkan kerjasama dengan kawan-kawan guru di sekolah. Harus lebih sabar dan lebih banyak mendengar... karena dengan begitu saya akan tetap mendapat counter balance dari kehidupan saya dikantor.

JABATAN ITU SEMENTARA SIFATNYA. SEMAKIN CEPAT ANDA MERASAKAN JATUH, MAKA SEMAKIN CEPAT PULA ANDA MEMPERSIAPKAN DIRI ANDA KEMBALI UNTUK TIDAK JATUH YANG KEDUA KALINYA.

ditulis dan diposting di ruang tunggu bandara syamsuddin noor, sambil menunggu keberangkatan pesawat sriwijaya air ke jakarta jam 15.30, karena saya harus mewakili kepala dinas untuk menghadiri undangan dari LP2KS Surakarta.

Imlekan

Ga nyadar klo hari ini libur, so, baik nyuci dan bersih2 aja. Seharusnya sudah harus siap2 ke Jakarta nih mo menghadiri undangan LP2KS bareng Kadinas, ternyata tertunda karena bertepatan dengan acara pelantikan hari senin nanti. Barusan saya koordinasi dengan pak kadis masalah undangan ini. Jadi dilematis. Kemungkinan kami ga bisa ikut kegiatan hari pertama. Mudah2an semua lancar sesuai harapan kami. Sehabis pelantikan senin nanti, langsung go to Banjarmasin sambil pesan tiket pesawat malam. God Bless Me Please.

GOng Xi Fat Chai.

Diskusi pagi

Pagi ini sampe kantor langsung on the line, baca trit yudi tentang ketidak akuran UT dengan Kantornya yang saling berhadapan dalam satu area. Halah... hare gene... heheheh.. manusiawi banget. Lucu juga, yang satu melaksanakan pendidikan jarak jauh seperti biasanya, yang satu berfokus pada pengembangannya dengan mengoptimalkan IT. Masalhnya dimana? yah mindsetnya aja. Selain itu, kembali pada maslah komunikasi yang kurang terjalin dengan baik.

Apapun pengembangan yang dilakukannya, tetap sulit diterima oleh pihak UT selama ini. Mungkin perlu dilakukan pengembangan bersama, duduk satu meja. Jangan sipengembang langsung datang dan menguraikan ide barunya. Ingat, biasanya orang tuh bisa menerima ide baru dan gagasan baru, tetapi tetap keukeuh menggunakan apa-apa yang biasa dilakukannya. Kalau itu sih "Terlalu..."

Kuncinya, menurut saya, kalaupun mau, bangun dulu infra struktur IT yang murah meriah. Kalau mau PJJ menggunakan IT, itu artinya harus siap tenaga listrik dulu. artinya, yah.. listriknya harus ada dulu. Perlu dibangun pembangkit listrik yang kecil2 dan murah meriah. Dapat juga digunakan Solar Max atau apapun. Setelah itu, baru deh masuk provider. Telkom, XL atau lainnya. Setelah itu, baru deh ... kita bisa bicara konten (yang dikembangkan oleh kawan saya tadi).

Hehehhe... diskusi yang menarik pagi ini.

Mulai Burem

heheheh... ternyata baru sadar klo tahun ini menginjak 44 tahun. sudah mendekati setengah abad. Lama ga ngeblog, asli sibuk ngurus sertifikasi,. Hari ini rasanya urusan sertifikasi, baik pemberkasan 2010, 2006-2009 dan pendaftaran 2011, sudah selesai. Walaupun belum 100 persen. yah kalau diukur pakai balance scorecard kira-kira 98 %. Bagus kan?

Tugas berikut, hari ini, 1 Februairi 2011, pastinya gajihan dong.... Tadi pagi bertemu dengan Pak Kadis, tandatangan surat edaran seleksi cakep, piloting oleh LP2KS Surakarta, sambil membicarakan undangan rapat ke Jakarta 7-9 Februari 2011. Pak Kadis sih mesem-mesem, sambil bilang, "Wah pas banget nih. Tanggal 11 Februari saya mo ke Bandung. Tapi... ni waktu yang kritis nih untuk pelantikan....." Heheheh... saya ketawa saja. Ternyata menunggu waktu pelantikan yang ga jelas dan pasti membuat hampir semua orang sport jantung. Saya sempet nyeletuk kalo masa menunggu ini membuat orang males mo ngapa-ngapain.... Pak Kadis kembali mesem-mesem ajah. Jadi akhirnya saya sarankan, kita menunggu undangan resmi saja lalu kita buatkan telaahan staf untuk dibawa ke bupati agar ada kepastian boleh berangkat atau tidak untuk menghadiri undangan tersebut.

Hem... klo kata Kak Rhoma, situasi seperti ini akan disebutnya, "Terlalu....." (baca sesuai logat Bang haji yah).

My McDee

Hidup dan bekerja di daerah remote, seperti Kotabaru, banyak membawa manfaat, disamping ada juga hal yang merugikan. Manfaat akan terasa didapat, bila kita hendak berbuat sesuatu, karena dari jauh, seperti bintang, bila diantara bintang-bontang yang bersinar, maka kita kurang memperhatikan mana bintang yang paling bersinar. Akan tetapi jika kita bersinar, walalupun kecil sekali di daerah yang tidak ada sinar, maka sinar itu akan tampak jelas. Cobalah jika listrik mati ditengah malam, nyalakan HP anda, apa efeknya?

Analogi itu yang paling cocok dengan kita yang hidup dan bekerja di daerah remote. Saya sering sekali menikmati keuntungan itu. Sering saya mendapat sesuatu dari orang lain yang menganggap apa2 yang telah saya lakukan begitu luar biasa. Padahal menurut saya biasa saja, makanya saya rasa biasa saja, walaupun tak lupa mengucapkan terima kasih dan bersyukur atas perhatian itu.

Dua hari terakhir ini, saya merasa terpukul atas keadaan saya yang tinggal di remote area ini, dua rekan saya, yang telah bersusah payah mengikuti seleksi calon beasiswa Program Magister di Amrik sana, sepertinya mendapat peluang lulus yang sangat besar. Keduanya tela ditelpon berulang kali dari panitia di Kedubes Amerika untuk segera mengirimkan Sertifikat TOEFL nya. Inilah masalahnya. Persyaratan yang diminta dari awal adalah sertifikat TOEFL, tapi apa daya, untuk kita di Kotabaru, dimana ada lembaga pelaksana TOEFL Test yang resmi? Saya sudah coba cek di Banjarmasin dan mencoba menghubingi teman di Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari, sayang telpnya ga nyambung, besar dugaan saya beliau sedang berada di luar negeri. Padahal harapan saya beliau dapat membantu memberikan jalan.

Yah, sepertinya saya harus memprogramkan Test TOEFL untuk guru-guru di Kotabaru. selain untuk mengukur juga untuk langkah antisipasi bila menghadapi hal-hal seperti ini. Sorry my friends, I could't help you for now. Sekarang ini saya hanya mengajak mereka berdoa saja agar mereka diterima dan diberi kesempatan untuk di test di Jakarta langsung.

Ketika Pagi ini

mumpung ada waktu luang, nulis dulu.

Ini dah masuk pertengahan Januari 2011, pekerjaan, rutinitas dah mulai berjalan dengan cepat. Sertifikasi Guru dah mulai pendataan dan up grade data. Piloting Calon Kepala Sekolah dah ada kepastian dari LPPKS Surakarta. Nah untuk keduanya, saya belum bentuk panitia. Sk dah disiapkan tapi masih memilah dan memilih calon anggota panitia. Perlu dicermati dengan seksama. Kedua kegaitan itu akan berhubungan dengan orang banyak. Sertifikasi akan berurusan dengan orang yang berpengharapan Tunjangan Sertifikasi yang satu bulan gajih. Piloting akan menghadapi calon-calon kepala sekolah yang berani menghadapi tantangan. Susah juga nih. Khususnya memilih panitia untuk Piloting, memilih panitia yang pernah menjabat kepala sekolah dengan "jalan yang benar" itu yang sulit. Di kantor ada beberapa orang yang berasal dari kepala sekolah, cuma..... au ah gelap.

Kemarin pagi sempat berdiskusi dengan salah seorang rekan tentang masalah ini. Kita pada satu kesimplan, perlu dipilih panitia yang benar-benar dapat menggambarkan Permendiknas 28 Tahun 2010. Beh...

Yuk kita melanjutkan kerja kita dengan lebih semangat lagi.

Salah Pesawat

Ini kejadian pertama kali dan semoga yang terakhir yang saya alami. Kemarin pagi, saya berencana menuju Banjarmasin mengunakan Lion Air. As usual, pagi jam 03.30 dah menuju terminal Damri ke Cengkareng. Mata ngantuk kerna baru tidur 2 jam aja. Sampai bandara jam 04.30 an trus check in. Selanjutnya menuju terminal kebernagkatan A3. Sambil menunggu waktu boarding, saya membuat jawaban pertanyaan email teman lama saya si Lisye di Padang. Memasuki pertanyaan terakhir, ada pemberitahuan dari Lion Air Crew, bahwa para penumpang agar segera memasuki pesawat. Bergegas saya seng email jawaban saya. Setelah itu saya tutup laltop dan berdiri menuju crew untuk memperlihatkan boarding pass saya. Cepat bergerak, itu penting agar ga berdesakan masuk ke pesawat dan dapat menyimpan barang dengan benar di bagasi. Soale bawa laptop dan oleh2 tiramisu brownies dari istri. Setelah menemukan nomor seat 20C saya meletakkan bawaan di bagasi dan duduk dengan tenang. Ada beberapa penumpang yang sudah berposisi sama dengan saya.

Setelah beberapa menit duduk rasanya kok aneh, tidak ada penumpang lain yang datang. Hm.. ternyata benar, ada air crew masuk dan memberitahu bahwa kami-kami yang sudah berada di pesawat dipersilahkan keluar karena salah pesawat. Ni pesawat menuju Surabaya. Halah... hare gene... Kok harus seh... Secara udah demikian maju kok masih terjadi kesalahan? come on... let us keep concentration ... focus on our job.

No mercy, no apologies lagih...

Nasehat untuk remaja putri

Untuk kesekian kalinya, saya berkesempatan menyaksikan pertandingan sepak bola Divisi Utama, Liga ti-phone, antara Persikabo melawan PSAP Sigli. Pertandingan agak membosankan. Secara mutu, boleh dibilang sangat rendah. Tapi ada beberapa hal yang menarik perhatian saya. Salah satunya, banyaknya remaja putri dan ibu-ibu yang ikut menyaksikan pertandingan ini. Kembali saya menyaksikan sendiri hal-hal yang mengganggu hati kecil saya.

Sesuai judul, maka saya mengkhususkan memberikan nasehat kepada remaja putri yang sedang dimabuk kasmaran dengan lelaki yang punya hobi nonton bola secara lagsung di stadion. Juga ada sedikit tips kepada orang tua untuk tidak begitu saja memberikan ijin kepada pacar putrinya diajak ke stadion bola. Nah untuk menghormatinya, saya bahas beberapa tips untuk para orang tua yang memiliki remaja putri.

1. yakinkan diri anda, bahwa pacar putri anda adalah benar-benar pencinta bola sejati dan bukan hanya sekedar bikin rame stadion . caranya teslah ia dengan beberapa pertanyaan standar. Misalnya, siapa kesebelasan favoritnya? Siapa pemain favoritnya? Dst.

2. Tanyakan kepadanya, di tribun mana putri anda akan dibawa nonton? Karena begini, kalau di kelas biasa-biasa saja, maka dapat dipastikan bahwa putri anda akan berada dikelas yang penuh dengan sengatan matahari. Duh.. jangan deh brow. Untuk itu, pastikan bahwa putrid anda akan diajak nonton di kelas VIP yang terlindungi dari sengatan matahari dan curah hujan.

3. Semoga kesebelasan favorit pacar putrid anda sama dengan kesebelasan favorit anda. Hal ini menjadi penting adanya, masa anda akan berbeda dukungan? Bisa runyam urusannya. Nah, kalau sama kan bisa sekalian nonton bareng sambil ngawasin. Syukur-syukur dibayarin.

Sementara untuk para remaja putri, saya memberikan tips sebagai berikut:

1. klo anda diajak nonton bola sama cowok anda, tanyain dulu dong, ni mo nonton bola beneran apa hanya sekedar rame-ramean, yang ada ente hanya akan merasa sengsara kepanasan dan desek-desekan antri masuk dan keluar stadion yang sangat rawan dengan pelecehan seksual.

2. Harus berani minta dibeliin tiket yang kelas VIP supaya mencegah kamu kepanasan. Kebayang dong kulit yang udah dirawat abis-abisan bakalan terbakar ama sinar matahari sore yang saya jamin asli sakit di pipi.

3. Gunakan baju panjang warna cerah, ini untuk antisipasi aja melawan panasnya sinar matahari. Jangan lupa pake krim anti UV.

4. Jangan pernah berfikir, bahwa pacaran sambil nonton bola itu mengasikkan. Totally wrong! Semabok apapun dirimu, klo sudah di stadion ga bakalan bisa ngapa-ngapain. Soalnya padatnya penonton membuat kamu sibuk menjaga diri aja dari tangan-tangan jahil.

Ok itulah nasehat dan tips untuk nonton bola yang aman bagi remaja putri. Ini saya tulis berdasarkan pengalaman saya menyaksikan pertandingan bola yang berbayar di Stadion Pajajaran Bogor, Stadion Imam Bonjol dan Stadion H. Agus Salim Padang, Stadion 17 Mei Banjarmasin, Stadion Persikabo Bogor, dan Stadion Teladan Medan.